Di Jawa Timur, Indonesia, Rawon memikat hati dengan kuah hitamnya yang kaya dan aroma rempah yang menggoda. Hidangan ini, berakar dari tradisi kuliner Surabaya, menggabungkan daging sapi empuk dengan kluwek, kacang langka yang memberi warna gelap dan rasa gurih. Untuk itu, resep ini mengajak Anda menyajikan Rawon yang hangat di rumah. Misalnya, Anda ingin hidangan yang menghibur di hari hujan, Rawon menawarkan kelezatan yang mendalam. Sesungguhnya, pesona Rawon terletak pada proses memasak lambat yang menyatukan bumbu-bumbu tradisional.
Tips Sebelum Memasak Rawon
Pertama-tama, pilih daging sapi dengan sedikit lemak untuk tekstur lembut. Selain itu, rendam kluwek dalam air panas sebelum digunakan agar mudah dihaluskan. Jika Anda menginginkan kuah lebih kental, masak lebih lama dengan api kecil. Untuk itu, pastikan kaldu sapi segar untuk rasa maksimal. Secara keseluruhan, kesabaran adalah kunci keberhasilan Rawon.
Fakta Menarik tentang Rawon
Rawon sering disebut “black soup” karena kluwek, tetapi rasanya jauh dari pahit. Bahkan, di Surabaya, warung Rawon legendaris buka hingga tengah malam untuk melayani penggemar setia.
Bahan-Bahan (4–6 Porsi)
-
500 g daging sapi (has dalam), potong dadu
-
5 butir kluwek, rendam dan ambil isinya
-
1 liter kaldu sapi
-
2 batang serai, memarkan
-
3 lembar daun jeruk
-
2 cm lengkuas, memarkan
-
2 sdm minyak sayur
-
Garam dan gula secukupnya
-
Tauge dan bawang goreng untuk pelengkap
Bumbu Halus:
-
6 bawang merah
-
4 siung bawang putih
-
3 cm kunyit
-
2 cm jahe
-
4 butir kemiri, sangrai
-
1 sdt ketumbar
Cara Membuat Rawon
-
Panaskan minyak dalam panci besar. Tumis bumbu halus, serai, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum selama 5 menit. Sementara itu, pastikan api sedang agar bumbu tidak gosong.
-
Masukkan daging sapi, aduk hingga berubah warna selama 6 menit. Tambahkan isi kluwek, aduk rata. Akibatnya, warna kuah mulai gelap dan aromatik.
-
Tuang kaldu sapi, didihkan, lalu kecilkan api. Masak selama 1,5 jam hingga daging empuk. Kemudian, tambahkan garam dan sedikit gula untuk menyeimbangkan rasa.
-
Cek kekentalan kuah. Jika terlalu cair, masak 15 menit lagi tanpa tutup. Sebaliknya, tambahkan sedikit air jika terlalu kental.
-
Sajikan Rawon dalam mangkuk, taburi tauge dan bawang goreng. Sebagai penutup, hidangkan dengan nasi hangat dan sambal untuk pengalaman Jawa Timur yang lengkap.
Kesimpulannya, resep Rawon khas Jawa Timur menghadirkan kehangatan dan kedalaman rasa yang tak terlupakan. Dengan demikian, resep ini cocok untuk pecinta kuliner tradisional. Akhir kata, cobalah Rawon untuk momen makan yang penuh cerita dan kelezatan!
