Halo, pencinta kuliner Eropa! Kali ini, Sendok Sejagat mengajak kamu menikmati Dutch Stroopwafel, wafer karamel khas Belanda yang terdiri dari dua lapis wafer renyah dengan isian sirup karamel manis yang kental. Bayangkan menyantap hidangan ini di pasar Amsterdam yang ramai! Oleh karena itu, Stroopwafel adalah pilihan sempurna untuk menghadirkan cita rasa autentik Belanda di rumahmu.
Dalam artikel ini, kamu akan belajar membuat Dutch Stroopwafel dengan langkah sederhana. Misalnya, kami akan tunjukkan cara membuat adonan wafer yang tipis dan sirup karamel yang kental. Jadi, siapkan tepung dan gula merah, lalu mulailah petualangan kuliner Belanda ini sekarang!
Apa Itu Dutch Stroopwafel?
Dutch Stroopwafel adalah camilan manis tradisional dari Gouda, Belanda, yang terdiri dari dua lapis wafer tipis yang diisi dengan sirup karamel (stroop) kental berbumbu kayu manis dan vanila. Menurut https://sendoksejagat.id, hidangan ini sering disajikan hangat di atas cangkir kopi untuk melelehkan karamel, memberikan rasa manis renyah yang unik. Berbeda dari Dutch Stamppot (sup kentang dan sayuran) atau Galette Bretonne (pancake Breton), Stroopwafel menonjol dengan tekstur wafer yang garing dan isian karamel yang lengket. Hidangan ini populer di pasar dan kafe Belanda, sering dinikmati sebagai camilan atau sarapan ringan. Selain itu, Stroopwafel mencerminkan kekayaan kuliner Belanda dengan bahan sederhana yang penuh rasa.
Hidangan ini menghadirkan cita rasa Belanda yang manis dan autentik, cocok untuk pecinta camilan manis atau mereka yang ingin mencoba kuliner Amsterdam otentik. Karena itu, Stroopwafel adalah cara ideal untuk membawa kelezatan pasar Belanda ke meja makanmu. Mari kita siapkan bahan-bahannya!
Bahan-Bahan untuk Dutch Stroopwafel
Resep ini cukup untuk 12-15 stroopwafel. Gunakan wafel maker atau wajan besi khusus untuk bentuk bundar sempurna; jika tidak, gunakan wajan biasa untuk versi sederhana.
Bahan untuk Wafer:
-
250 gram tepung terigu serbaguna
-
100 gram mentega, lelehkan
-
100 gram gula pasir
-
1 butir telur
-
1 sdt bubuk kayu manis
-
1 sdt baking powder
-
½ sdt garam
-
100 ml susu hangat
Bahan untuk Sirup Karamel (Stroop):
-
200 gram gula merah, sisir halus
-
100 gram mentega
-
100 ml sirup jagung (atau madu sebagai pengganti)
-
1 sdt ekstrak vanila
-
½ sdt bubuk kayu manis
Untuk Pelengkap:
-
Kopi hitam atau teh
-
Es krim vanila (opsional, untuk sajian modern)
-
Buah berry segar (opsional)
Peralatan yang Dibutuhkan:
-
Wafel maker atau wajan besi datar
-
Panci kecil untuk sirup karamel
-
Mangkuk untuk mencampur adonan
-
Rolling pin untuk menggiling adonan
-
Piring saji untuk penyajian
Dengan bahan-bahan ini, kamu siap menciptakan Dutch Stroopwafel yang manis dan renyah. Selanjutnya, ikuti langkah-langkah berikut!
Cara Membuat Dutch Stroopwafel
Ikuti panduan ini untuk menghasilkan Stroopwafel yang autentik dan lezat. Oleh karena itu, perhatikan setiap langkah agar wafer garing dan sirup karamel kental.
Membuat Adonan Wafer
Campur tepung, baking powder, gula, kayu manis, dan garam dalam mangkuk besar. Tambah telur, mentega leleh, dan susu hangat, aduk hingga membentuk adonan kalis. Uleni adonan sebentar hingga halus, bungkus dengan plastik wrap, dan dinginkan di kulkas selama 30 menit untuk memudahkan penggilingan.
Membuat Sirup Karamel
Lelehkan mentega dan gula merah dalam panci kecil dengan api kecil, aduk hingga gula larut. Tambah sirup jagung, vanila, dan kayu manis, masak sambil diaduk hingga sirup mengental (sekitar 5-7 menit). Matikan api, sisihkan sirup hingga dingin dan kental.
Membuat Wafer
Panaskan wafel maker atau wajan besi dengan api sedang. Giling adonan hingga setipis 3 mm, potong lingkaran diameter 8-10 cm. Panggang setiap lingkaran selama 1-2 menit per sisi hingga keemasan dan renyah. Ulangi hingga adonan habis. Potong wafer hangat menjadi dua lapis tipis dengan pisau tajam (seperti memotong roti).
Merakit Stroopwafel
Oles sirup karamel di satu lapis wafer, tekan lapis kedua di atasnya hingga sirup merata. Tekan perlahan agar menempel. Ulangi untuk semua wafer. Biarkan dingin hingga sirup mengeras.
Menyajikan Stroopwafel
Tata Stroopwafel di piring saji, sajikan dengan kopi hitam atau teh untuk pengalaman autentik. Tambah es krim vanila atau buah berry segar untuk variasi modern. Nikmati hangat di atas cangkir kopi agar karamel meleleh. Simpan sisa Stroopwafel di wadah kedap udara hingga 1 minggu di suhu ruang.
Tips dan Trik untuk Dutch Stroopwafel yang Sempurna
Agar hidanganmu sukses, ikuti saran dari Sendok Sejagat:
-
Gunakan wafel maker khusus untuk bentuk bundar yang sempurna.
-
Giling adonan tipis agar wafer renyah dan tidak tebal.
-
Masak sirup karamel hingga kental tapi tidak terlalu keras agar mudah dioles.
-
Tambah sedikit rum ke sirup untuk aroma lebih kaya (opsional).
Penyajian dan Pelengkap
Sajikan Dutch Stroopwafel sebagai camilan atau dessert untuk acara santai. Misalnya, tata di piring hias dengan garnish gula bubuk atau sajikan dengan kopi panas agar karamel meleleh. Untuk camilan Eropa lain, coba resep Portuguese Pastel de Nata untuk tart custard yang renyah. Stroopwafel cocok untuk piknik, arisan, atau momen santai dengan cita rasa Amsterdam. Lengkapi dengan teh hitam untuk keseimbangan rasa.
Mengapa Dutch Stroopwafel Wajib Dicoba?
Dutch Stroopwafel menghadirkan cita rasa Belanda yang manis dan autentik dengan wafer renyah dan sirup karamel yang lengket. Cocok untuk pecinta camilan manis atau mereka yang ingin menjelajahi kuliner Amsterdam, hidangan ini menawarkan pengalaman kuliner yang menyenangkan dan mudah dibuat. Jelajahi lebih banyak resep masakan Eropa di kategori Eropa. Bagikan pengalaman masakmu di kolom komentar atau tag kami dengan #SendokSejagat di media sosial!
Kesimpulan
Kamu bisa menikmati Dutch Stroopwafel dengan cita rasa Belanda autentik di rumah dengan resep ini. Oleh karena itu, coba hidangan ini untuk menghadirkan kelezatan pasar Amsterdam di meja makanmu! Simpan resep ini untuk momen spesial berikutnya dan nikmati kelezatan wafer dalam setiap gigitan.
