Resep Biltong Khas Afrika Selatan, Daging Kering Gurih

Biltong memikat dengan tekstur daging kering yang kenyal, rasa gurih yang kaya, dan aroma rempah yang khas, menjadikannya camilan ikonik dari Afrika Selatan. Berbeda dari dendeng, biltong menggunakan cuka dan proses pengeringan udara untuk cita rasa unik. Oleh karena itu, biltong disukai pecinta kuliner petualang. Artikel ini memandu kamu membuat resep biltong autentik di rumah. Dengan demikian, siapkan waktu sekitar 3–5 hari untuk menyajikan kelezatan Afrika Selatan yang menggugah selera.

Bahan-Bahan untuk Biltong

Pertama, siapkan bahan berkualitas untuk hasil terbaik. Berikut daftarnya:

• Daging:

  • 1 kg daging sapi (topside atau silverside, potong memanjang 2 cm tebal)

  • 100 ml cuka apel

  • 2 sdm garam kasar

• Bumbu Marinasi:

  • 2 sdm ketumbar bubuk (sangrai, haluskan)

  • 1 sdm lada hitam bubuk

  • 1 sdt paprika bubuk

  • 1 sdt bawang putih bubuk

  • 1 sdt gula merah

  • 1/2 sdt cabai bubuk (opsional)

• Pelengkap Opsional:

  • Keju potong

  • Bir Afrika Selatan

  • Kacang panggang

  • Roti panggang

Peralatan Dapur

Kedua, siapkan alat sederhana. Kamu membutuhkan pisau tajam, kotak pengering biltong (atau oven dengan pengaturan rendah), dan tali untuk menggantung daging. Selain itu, mangkuk besar untuk marinasi juga berguna. Secara khusus, pastikan ruangan berventilasi baik untuk pengeringan alami.

Cara Membuat Biltong

Ikuti langkah-langkah ini untuk menghasilkan biltong yang lezat:

1. Siapkan daging. Pertama, potong daging sapi memanjang mengikuti serat, dengan ketebalan sekitar 2 cm. Buang lemak berlebih untuk mencegah tengik. Rendam daging dalam cuka apel selama 10 menit untuk membunuh bakteri. Keringkan dengan tisu dapur. Kemudian, siapkan bumbu.

2. Marinasi daging. Selanjutnya, campur ketumbar bubuk, lada hitam, paprika, bawang putih bubuk, gula merah, garam kasar, dan cabai bubuk dalam mangkuk. Baluri daging dengan bumbu hingga rata. Masukkan daging ke wadah kedap udara, diamkan di kulkas selama 12–24 jam. Sementara itu, siapkan alat pengering.

3. Gantung daging. Dengan kata lain, keluarkan daging dari kulkas, bersihkan bumbu berlebih dengan tisu. Kaitkan daging dengan tali atau kait, gantung di kotak biltong dengan ventilasi baik atau ruangan sejuk (20–25°C) dengan kipas kecil. Setelah itu, biarkan mengering.

4. Keringkan daging. Kerenanya, biarkan daging mengering selama 3–5 hari, tergantung tingkat kekeringan yang diinginkan. Tes tekstur dengan meremas; biltong siap jika kenyal tetapi tidak lembek. Jika menggunakan oven, atur suhu 50°C dengan pintu sedikit terbuka, keringkan selama 8–12 jam. Dengan demikian, biltong akan memiliki tekstur autentik.

5. Cek kesiapan. Pastikan biltong kering di luar tetapi sedikit lembut di dalam untuk rasa terbaik. Potong tipis melawan serat untuk memeriksa. Sebagai hasilnya, biltong akan siap dinikmati.

6. Sajikan hidangan. Akhirnya, iris biltong tipis dengan pisau tajam. Tata di piring saji. Secara khusus, simpan sisa biltong dalam wadah kedap udara di tempat sejuk.

Marinasi Daging

Lebih lanjut, marinasi adalah kunci kelezatan biltong. Misalnya, gunakan cuka apel untuk rasa asam yang seimbang. Sebaliknya, hindari terlalu banyak garam agar tidak mendominasi. Dengan kata lain, baluri bumbu secara merata untuk penyerapan maksimal. Bahkan, ketumbar sangrai memberikan aroma khas Afrika Selatan yang otentik.

Tips untuk Hasil Terbaik

Ketiga, ikuti trik ini untuk biltong autentik. Pertama, pilih daging sapi tanpa urat untuk tekstur kenyal. Kedua, jaga kebersihan selama proses untuk mencegah kontaminasi. Selain itu, gunakan kotak biltong dengan aliran udara baik untuk mencegah jamur. Terutama, periksa daging setiap hari untuk memastikan kekeringan ideal. Dengan demikian, biltong kamu akan terasa seperti dari pasar Afrika Selatan.

Ide Penyajian

Pada dasarnya, sajikan biltong sebagai camilan langsung atau bagian papan keju. Misalnya, keju potong dan kacang panggang menambah variasi tekstur. Sebenarnya, roti panggang dengan biltong iris cocok untuk sarapan. Bahkan, hidangan ini ideal untuk piknik, perjalanan hiking, atau acara santai. Atau, nikmati dengan bir Afrika Selatan dingin untuk nuansa otentik. Alhasil, pengalaman kuliner Afrika akan lengkap.

Mengapa Biltong Begitu Digemari?

Resep biltong menawarkan harmoni rasa gurih, asam, dan rempah yang kaya. Dengan kata lain, tekstur kenyal dan proses pengeringan menciptakan camilan tahan lama. Bahkan, fleksibilitasnya memungkinkan variasi dengan daging rusa atau ayam. Oleh karena itu, biltong populer di Afrika Selatan dan komunitas diaspora. Sebagai hasilnya, camilan ini menjadi simbol kuliner yang praktis dan lezat.

Secara khusus, biltong kaya protein dan rendah karbohidrat. Karenanya, camilan ini cocok untuk diet rendah gula atau aktivitas luar ruangan. Meskipun tradisional, kamu bisa menambahkan rempah seperti oregano untuk variasi. Lebih lanjut, coba versi pedas dengan tambahan cabai untuk penggemar rasa kuat.

Jelajahi Kuliner Afrika Lainnya

Setelah menguasai resep biltong, coba hidangan Afrika lainnya di website kami. Misalnya, nikmati piri-piri chicken Mozambik atau couscous Maroko yang lezat. Bagikan pengalaman memasak di kolom komentar atau media sosial. Dengan demikian, kamu menginspirasi pecinta kuliner. Selamat memasak dan rasakan pesona Afrika Selatan!